Belum hilang kesedihan ditinggal MJ, saya kembali harus menelan pil pahit karena istri tercintaku, Kamera Digital Canon A75-ku, sedang sakit alias rusak. Padahal sudah hampir 2 tahun ini dia setia menemani di mana pun saya berada. Jasa dia pun sungguh banyak. Mulai dari mengabadikan pernikahan sakral nan suci kawan-kawanku tercinta, menemaniku berpetualang di jalan-jalan Jakarta hingga ke Pulau Dewata di Bali, sampai merasakan dinginnya bersama kawanku yang mungil dan lincah di benua Eropa.
Entahlah kenapa tiba-tiba sensor cahayanya jadi rusak dan tombol powernya menjadi susah dinyalakan. Mau beli kamera digital baru? Wah belum lah... saat ini saya belum mampu membeli kamera idaman itu. Ntar lah jika ada rezeki lagi pasti akan saya beli.
Yang penting sekarang survey dahulu menanyakan ke kawan-kawan tempat servis yang bagus. Semoga dia bisa cepat kembali menemani hari-hariku.